LABUHANBATUPOS.COM-Setelah pengumuman seleksi PPPK oleh Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal diumumkan, gelombang protes dari pelamar berdatangan
Pasalnya Para peserta ujian mengaku sangat heran dengan hasil yang diungkapkan Pemkab Madina terkait dengan hasil seleksi PPPK guru 2023.
nilai yang dipengumuman tidak sesuai dengan nilai yang tertera pada sertifikat seleksi kompetensi PPPK yang dikeluarkan Badan Kepegawaian Negara pada pada 17 November 2023 lalu.
Hal inilah yang memicu masyarakat, terutama ratusan peserta ujian pun berkumpul di pelataran Masjid Agung Nur Alan Nur, Aek Godang, Desa Parbangunan, Panyabung, Sabtu (23/12) melakukan unjuk rasa.
Dugaan kasus kecurangan seleksi PPPK guru 2023 di Mandailing Natal (Madina) semakin menyeruak usai hasil pengumuman dilakukan Pemkab Madina.
Para peserta mengaku heran dengan hasil yang telah dikeluarkan Pemkab Madina lantaran terdapat banyak pengurangan nilai dari beberapa peserta ujian, namun justru peserta yang dinyatakan lululu PPPK guru 2023 mendapatkan banyak penambahan nilai.
Mereka membandingkan data yang dimiliki yaitu nilai yang tertera pada sertifikat seleksi kompetensi PPPK yang dikeluarkan BKN
Berkumpulnya para peserta yang merasa dicurangi ini untuk menentukan langkah ke depan, termasuk aksi unjuk rasa.