Tri Rismaharini Tidak Nyaman Dalam Kabinet Jokowi. Ini Alasannya

- 1 Februari 2024, 00:39 WIB
 Tri Rismarini
Tri Rismarini / Lidiyawati Harahap/ Antara Kalbar foto

 

LABUHANBATUPOS.COM-  Dinamika  Pemilu 2024   juga  mempengaruhi  suasana   kerja   di  kabinet Jokowi. 

Ketidak harmonis  sudah muncul antara sesama  anggota  kabinet. Hal  ini juga  dicurhatkan   oleh  Tri Rismaharini, Menteri Sosial (Mensos)  bahwa  suasana rapat kabinet yang mulai tidak nyaman.

Pernyataan  yang senada  juga dipaparkan oleh Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristianto Menurut Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristianto, Risma mengaku suasana di dalam kabinet tidak seperti dulu, dengan kekhawatiran bahwa kurangnya saling percaya di antara para menteri dapat merugikan kinerja pemerintah.

“Bahkan Ibu Risma menceritakan sekarang bagaimana suasana rapat kabinet. Bahkan ketika mau rapat, itu diperiksa, ada unsur-unsur ketidaknyamanan,” kata Hasto menjawab pertanyaan awak media di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Jalan Cemara, Jakarta Pusat, Selasa (30/1/2024).

Puncak ketegangan tampaknya terletak pada pembagian bantuan sosial (bansos). Hasto mencatat bahwa Presiden Jokowi aktif membagikan bansos tanpa melibatkan Mensos Risma.

Ia menyebut langkah ini sebagai "penyalahgunaan politik bansos yang sangat serius," yang menurutnya merugikan rakyat dan tidak sejalan dengan prinsip tata pemerintahan yang baik.

Sumber kekhawatiran lainnya muncul dari dugaan keterlibatan politik dalam pengelolaan bansos. Hasto menduga bahwa Risma mungkin diabaikan karena statusnya sebagai menteri dari PDI-P, partai pengusung pasangan calon tertentu di Pilpres 2024.

PDI-P sendiri merupakan partai yang mendukung pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Namun, Sekretaris Negara Pratikno membantah keras klaim tersebut.

 Ia memastikan bahwa semua anggota kabinet tetap solid, bekerja keras, dan bersinergi. Menurut Pratikno, suasana di sela-sela sidang kabinet masih tetap akrab dan santai, dengan para menteri tetap memiliki kesempatan yang sama untuk menyampaikan program dan gagasan mereka.

Halaman:

Editor: Lidiyawati Harahap


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x